dampak badai matahari terhadap jaringan komputer
>> Kamis, 05 Januari 2012
Ada sebuah ramalan yang diyakini akan sunggu terjadi, yakni badai matahari. Ya badai yang datang dari luar angkasa tepatnya dari matahari, porosnya tata surya. Peristiwa ini merupakan fenomena alam yang terjadi secara periodik. Bahkan diperkirakan badai matahari kali ini akan berlangsung lama yakni dari tahun 2012 sampai 2014 , badai ini diperkirakan berlangsung selama tiga tahun. Rentang waktu yang cukup lama untuk mengadapi amuk dari angkasa.
Badai matahari atau ( Corona Mass Ejection ) adalah ledakan dahsyat yang terjadi di atmosfer matahari. Ledakan dasyat ini menyemburkan energy hingga mencapai planet-planet di dekat matahari bahkan hingga mencapai bumi. Sumber yang dilansir dari Wikipedia adalah ledakan besar angin matahari, plasma isotop cahaya lain, dan medan magnet, yang melontar di atas korona matahari atau dilepaskan ke angkasa.
Lontaran massa korona seringkali dikaitkan dengan aktivitas matahari lainnya, terutama semburan matahari, tetapi hubungan sebab akibat masih belum ditentukan. Sebagian besar lontaran muncul pada wilayah aktif matahari. Lontaran massa korona muncul baik pada saat solar maxima maupun solar minima, meskipun pada masa minima frekuensinya berkurang.
Dampak limbasan badai corona ini pada bumi, adalah terganggunya system sistem teknologi elektromagnetik yang terpengaruh, misalnya, rusaknya satelit sehingga mengganggu jaringan komunikasi. Barang tentu system yang berkaitan dengan teknologi informasi seperti internet, signal HP dan jaringan listrik akan terganggu. Dampak lainnya dari badai matahari ini juga dapat mengganggu medan magnet bumi. Selain itu cuaca di bumi akan mengalami perubahaan, misalnya kemarau panjang yang mengakibatkan kekeringan disejumlah Negara seperti Afrika dan Asia. Ini tentu mengganggu cadangan pangan dunia.
Lantas apa pengaruh terhadap bumi Indonesia? Letak geografis Indonesia yang berada pada jalur katulistiwa ini, yang merupakan lintasan matahari paling lama dari pada Negara lain terutama di eropa. Ini mengakibatkan Indonesia rentan akan dampak badai matahari yakni terhadap sistem kelistrikan dan medan elektromagnetik. Nah, bagi masyarakat yang sangat bergantung elektromagnetik, patut waspada. Di mana akan terjadi gangguan pada jaringan telepon, gangguan gelombang siaran radio, televise dan Internet. Dengan kata lain ketika badai matahari melanda kita tak bisa mengakses internet, tak bisa main facebook, twitter dan menonton youtube gara-gara jaringan internet dunia dipadamkan.
Jadi prediksi nyata yang akan terjadi adalah kiamat pada telekomunikasi di dunia. Ini patut diwaspadai bagi industri IT untuk membuat back up agar jaringan komunikasi global tetap beroperasi walau diterjang badai matahari.
Badai matahari atau ( Corona Mass Ejection ) adalah ledakan dahsyat yang terjadi di atmosfer matahari. Ledakan dasyat ini menyemburkan energy hingga mencapai planet-planet di dekat matahari bahkan hingga mencapai bumi. Sumber yang dilansir dari Wikipedia adalah ledakan besar angin matahari, plasma isotop cahaya lain, dan medan magnet, yang melontar di atas korona matahari atau dilepaskan ke angkasa.
Lontaran massa korona seringkali dikaitkan dengan aktivitas matahari lainnya, terutama semburan matahari, tetapi hubungan sebab akibat masih belum ditentukan. Sebagian besar lontaran muncul pada wilayah aktif matahari. Lontaran massa korona muncul baik pada saat solar maxima maupun solar minima, meskipun pada masa minima frekuensinya berkurang.
Dampak limbasan badai corona ini pada bumi, adalah terganggunya system sistem teknologi elektromagnetik yang terpengaruh, misalnya, rusaknya satelit sehingga mengganggu jaringan komunikasi. Barang tentu system yang berkaitan dengan teknologi informasi seperti internet, signal HP dan jaringan listrik akan terganggu. Dampak lainnya dari badai matahari ini juga dapat mengganggu medan magnet bumi. Selain itu cuaca di bumi akan mengalami perubahaan, misalnya kemarau panjang yang mengakibatkan kekeringan disejumlah Negara seperti Afrika dan Asia. Ini tentu mengganggu cadangan pangan dunia.
Lantas apa pengaruh terhadap bumi Indonesia? Letak geografis Indonesia yang berada pada jalur katulistiwa ini, yang merupakan lintasan matahari paling lama dari pada Negara lain terutama di eropa. Ini mengakibatkan Indonesia rentan akan dampak badai matahari yakni terhadap sistem kelistrikan dan medan elektromagnetik. Nah, bagi masyarakat yang sangat bergantung elektromagnetik, patut waspada. Di mana akan terjadi gangguan pada jaringan telepon, gangguan gelombang siaran radio, televise dan Internet. Dengan kata lain ketika badai matahari melanda kita tak bisa mengakses internet, tak bisa main facebook, twitter dan menonton youtube gara-gara jaringan internet dunia dipadamkan.
Jadi prediksi nyata yang akan terjadi adalah kiamat pada telekomunikasi di dunia. Ini patut diwaspadai bagi industri IT untuk membuat back up agar jaringan komunikasi global tetap beroperasi walau diterjang badai matahari.
0 komentar:
Posting Komentar